6 hari lagi part 2

Sebelum cerita, saya ingin ngasih tau kalo kami disini itu untuk training (tapi kayaknya sih vacation deh hehe..). Kami training di salah satu pabrik baja terbesar di dunia. Oh iya lupa, saya mau ngasih tau kalo saya bekerja di perusahaan joint venture antara perusahaan Indonesia dengan perusahaan Korea Selatan yang berdomisili di Cilegon. Perusahaan ini Insya Allah akan menjadi perusahaan baja terbesar di Asia Tenggara, doakan saja yah teman-teman semoga pabrik ini bisa mencapai targetnya untuk berdiri agar bisa membantu memenuhi kebutuhan baja di negara kita ini. Soalnya, kebutuhan baja per kapita di Indonesia ini masih kurang, masih belum bisa dipenuhi oleh perusahaan-perusahaan baja yang ada di Indonesia. Sehingga untuk memenuhi kekurangan tersebut pemerintah mengekspor baja. Nah makanya kalo pabrik ini berdiri kan setidaknya bisa membantu pemerintah untuk mengurangi ketergantungan ekspornya. Mulia juga kan tujuan perusahaan saya ini? hehe.. Perusahaan saya ini direncanakan akan mulai memproduksi baja pertamanya pada tanggal 23 desember 2013, katanya sih Pak SBY juga akan hadir untuk melihat lelehan baja pertamanya, ya semoga aja jadi datang. Nah karena perusahaan saya ini belum berdiri maka pegawai-pegawainya seperti saya ditraining ke korea untuk bisa mencuri teknologinya. Aduh bahasanya mencuri ga enak banget yah, maksudnya untuk bisa mengambil ilmu yang akan diajarkan ke kami dan akan kami terapkan di perusahaan.
Oke saya lanjutkan ke ceritanya. Setelah landing di incheon, (oh ya ini penerbangan ke luar negeri saya yang pertama kali loh hehe..) kami dijemput oleh salah satu pegawai POSRI yang bernama Mr. Park Jeong Cheol (sekarang sih saya mangil dia park ngocol, soalnya dia agak ngeselin jadi aku ejek dia aja dengan nama panggilan yang sedikit lebih bagus :D). Beliau itu orangnya tinggi, putih, gendut, pake kacamata. Setelah bertemu, beliau membagikan kunci apartemen. Oh ya kami tinggal di apartemen loh.. Kami tinggal di Gwangyang. Pulau buatan yang hanya dibuat untuk membuat pabrik baja dan tempat tinggal para pegawainya. Beliau membagi kami per kamar 2 ataupun 3 orang. Setelah dibagi ya kami naik bis bareng dia ke Gwangyang.
Bersambung dulu yah hehe~~